Mengenal media transmisi jaringan

setelah sebelumnya saya membahas tentang apa itu jaringan komputer, manfaat dan jenisnya, maka hari ini saya akan melanjutkan sharing tentang mengenal media transmisi jaringan.

ketika kita bicara jaringan pasti tidak akan terlepas dari namanya komputer beserta perangkat jaringan serta perangkat tambahan lainya, yang semuanya saling terhubung menggunakan media dengan rule yang sudah ditetapkan.

supaya terhubung ke sistem jaringan maka dbutuhkan sebuah koneksi yaitu:

• Koneksi secara fisik, sistem secara langsung terhubung ke jaringan
• Koneksi secara logis, ini dibutuhkan standart supaya semua peralatan bisa saling terhubung.

Koneksi Secara Fisik

semua peralatan-peralatan secara fisik ini semua harus terhubung semua secara langsung.

ketika kita bicara tentang koneksi secara fisik ini pasti bicara juga tentang komponen jaringan komputer.komponen jaringan ini dibutuhkan supaya bisa terhubung ke jaringa komputer

berikut ini adalah peralatan yang dibutuhkan secara fisik sekaligus sebagai komponen jaringan

• PC (Personal Computer)

supaya bisa terkoneksi ke jaringan komputer hal utama yang harus dipersiapkan adalah PC ( personal computer).ini bisa berupa komputer desktop, Laptop, atau gadget.

secara garis besar komponen-komponen yang ada di personal computer adalah sbb:

• • Central Processing Unit (CPU)
  • Hardisk Drive
  • Microprocessor
  • RAM / ROM
  • Power Supply
  • Network Interface Card
  • Video
  • Audio
  • DLL

• NIC ( Network Interface Card)

Syarat wajib suatu device / peralatan supaya bisa terkoneksi ke jaringan harus punya NIC ini.fungsi utamanya adalah untuk menghubungkan suatu device ke jaringan.disamping itu NIC ini sebagai layer physical dalam OSI model.

• Network Media

network media ini digunakan untuk mentransmisikan data dari client ke server atau dari client ke client atau dari aplikasi ke aplikasi.

jadi analogi dari network media ini adalah jalan tol, dan data-data yang dikirim adalah mobil-mobil yang melalui jalan tol tersebut.

network media ini dibagi menjadi 2 yaitu :

• • Kebel
    • untuk kabel ini core yang digunakan biasanya menggunakan tembaga seperti (coaxial, UTP, STP)
    • kemudian ada fiber optik core yang digunakan adalah optik
  • Wireless
    • untuk wireless ini menggunakan gelombang radio.biasanya menggunakan Bluetooth, WI-FI, NIC wireless, Usb Wireless.

Media Tranmisi Guided

media transmisi ini kapasitas dari data rate dan bandwith tergantung dari jarak dan sistem transmisi medianya dari titik satu ke titik lainya.misalnya adalah LAN.

yang paling sering dan umum digunakan untuk transmisi media pada jenis guided ini adalah : Twisted pair, coaxcial cable dan fiber optik.

Twisted Pair

twisted pair adalah salah satu jenis media transmisi yang paling banyak digunakan dan paling hemat.

twister pair ini terdiri dari kawat yang disusun secara spiral dimana kawat ini sebagai satu jalur komunikasi tunggal,kemudian kawat ini dibungkus dengan pelindung dari kertas.

secara aplikasi twister pair ini paling banyak digunakan sebagai media transmisi dari sinyal analog dan sinyal digital.disamping itu kabel jenis ini juga digunakan sebagai media transmisi jaringan telepon dalam gedung.

Twisted pair juga merupakan media yang paling umum dipergunakan untukpensinyalan digital. Untuk koneksi terhdapa sebuah digital data switch atau digitalPBX didalam gedung, umumnya rate data-nya sebesar 64 kbps.

Twisted pair juga paling banyak dipergunakan didalam sebuah gedung untuk Local Area Network yang mendukung computer pribadi.

Rate data untuk produk-produk semacam itu biasnaya berkisar 10 Mbps. Saat ini sedang dikemabngkan jaringan twisted pairdengan rate data sebesar 100 Mbps sampai 1 Gbps,

meskipun jumlah erangkat dan jangkauan jaringan secara geografis. Untuk aplikasi jarak-jauh, twisted pair dapat digunakan dengan rate data sebesar 4 Mbps atau lebih.

Twisted pair tidak terlalu memakan biaya bila dibandingkan dengan media
transmisi guided lainnya (coaxial cable atau serat optic). Selain itu twisted pair paling mudah dioperasikan, meski lebih terbatas terutama dalam hal rate data dan jarak.

Twisted pair dapat dipergunakan untuk mentransmisikan transmisi analog
dan digital. Untuk sinyal analog, diperlukan amplifier kira-kira setiap 5 smapai 6 km.

Untuk transmisi digital (baik menggunakan sinyal analog maupun sinyal
digital), diperlukan sebuah repeater kira-kira setiap 2 atau 3 km.

Unshielded dan Shielded Twisted Pair

Twisted pair memiliki dua jenis yaitu unshielded dan unshielded.
Unshielded twisted pair (UTP) berupa kabel telepon biasa.

Pada umumnya di perkantoran menggunakan kabel unshield twisted pair lebih banyak dibandingkan di rumah atau telepon sederhana.

Unshielded twisted pair adalah subyek untuk interferensi elektromagnetik
eksternal, meliputi interefernsi dari twisted pair yang berdekatan dan dari derau yang muncul dari lingkungans ekitar.

Salah satu cara untuk meningkatkan karateristik media ini adalah dengan melapisi twisted pair dengan suatu pelindung metalik atau dengan melapisinya agar bisa mengurangi interfernsi.

Shielded twisted pair (STP) memiliki kinerja yang lebih baik pada rate data yang lebihtinggi. Namun shielded twisted pair sedikit lebih mahal dan tidak mudah dioperasikan disbanding unshielded twisted pair

UTP Cat 3 dan 5

Sebagian besar bangunan kantor berkabel dengan kabel twisted pair type
100 ohm untuk keperluan suara. Merupakan alternative yang menarik untuk digunakan sebagai media LAN dengan menginstall twisted pair derajat suara.

Sayangnya, rate data dan jarak yang mampu dicapai dengan twisted pair derajat suara sangat terbatas.

Pada tahun 1991, Electronic Industries Association yang menerbitkan
standar EIA-568, “Commercial Building Telecommunications Cabling Standard”,yang menetapkan penggunaan Unshielded Twisted Pair serta Shielded Twisted Pair untuk aplikasi data dalam gedung.

Pada waktu itu, spesifikasinya dirasakan cukup memadai untuk rentang frekuensi dan rate data yang diperlukan dilingkungan kantor.

Setelah itu, perhatian utama untuk rancangan LAN berada pada rentang rate data dari 1 Mbps.

Berturut-turut, saat user berpindah ke unjuk kerja aplikasi dan workstation yang lebih tinggi, perhatian mulai ditingkatkan pada upaya peneydiaan LAN yang dapat beroperasi sampai 100 Mbps dengan kabel yang tidak terllau mahal.

Untuk menjawab kebutuhan ini, EIS-568 A dikeluarkan tahun 1995.Standar yang brau itu memiliki kelebihan dalam hal desain konektor dan kabel serta metode-metode pengujiannya.

Dimana standar yang baru itu melindungi shielded twisted pair 150-ohm dan unshielded twisted pair 100-ohm.

EIA-568-A menetapkan tiga kategori dalam hal pengkabelan UTP :

Kategori 3 :
Kabel-kabel UTP dan sejenisnya menghubungkan hardware yang
karakteristik transmisinya ditetapkan sampai 16 MHz

Kategori 4 :
Kabel-kabel UTP dan sejenisnya menghubungkan hardware yang
karakteristik transmisinya ditetapkan sampai 20 MHz

Kategori 5 :
Kabel-kabel UTP dan sejenisnya menghubungkan hardware yang
karakteristik transmisinya ditetapkan sampai 100 MHz

Dari semuanya itu, kabel kategori 3 dan 5 lah yang paling banyak mendapat perhatian untuk palikasi LAn.

Kategori 3 berhubungan dengan kabel derajat suara dering ditemukan disebagian besar bangunan kantor.

Pada jarak yang terbats, serta dengan desain yang tepat, rate data samapi sebesar 16 Mbos bisa dicapai dengankabel ketgori 3 tersebut.

Sedangkan ketegori 5 adalah kabel derajat data yang menjadi umum dipergunakna untuk pra-instalasi suatu bangunan kantor baru.

Dengan jarak terbats dan desain yang tepat, kabel kategori 5 ini mampu
mencapai rate data sampai 100 Mbps.

Perbedaan pokok antara kabel kategori 3 dan kategori 5 adlah pada jumlah
pesangan pada kabel per satuan jarak. Kategori 5 merupakan jalinan lebih rapat, dengan panjang jalinan khusus sebesar 0,6 dan 0,85 cm, bandingkan dengan kategori 5 yang panjangnya 7,5 samapi 10 cm. kategori 5 yang jalinannya lebih rapat lebih mahal namun memliki kinerja yang lebih baik dibandingkan kategori

Cable Coaxcial

Coaxial cable seperti halnya dengan twisted pair terdiri dari dua konduktor, namun disusun berlaiann untuk mengatur pengoperasiannya melalui jangkauanfrekuensi yang lebih luas.

Terdiri dari konduktor silindiris yang mengelilingi suatu kawat konduktur dalam tunggal (gambar diatas).konduktor bagian dalam dibungkus baik dnegan konduktur kawat jarring maupun peneyekat dalam.

Konduktur terluar dilindungi oleh suatu selubung atau pelindung. Sebuah coaxial cable tunggal memiliki diameter mulai dari 1 sampai 2,5 cm.

karena perlindungan ini, dengan konstruksi berbentuk melingkar, coaxial cable menjadi tahan terhadap interferensi dan crosstalk dibandingkan twisted pair.

Coaxial cable juga dapat dipergunakna untuk jarak yang lebih jauh dan mampu mendukung beberapa station dalam sebuah jalur dipakai banyak user dibanding twisted pair.

Aplikasi

Coaxial cable mungkin merupakan media transmisi yang paling bermanfaat untuk segala macam keperluan serta dapat dipergunakna untuk berbagai jenis
aplikasi. Aplikasi yang terpenting adalah sebagai berikut :

• Distribusi siaran televise
• Transmisi tekepon jarak jauh
• Penghubung sistem computer jangkauana pendek
• Local area network

Coaxial cable berkembang cepat sebagai alat untuk mendistribusikan sinyalsinyal TV ke rumah-rumah TV kable. Awalnya masih sederhana sekali sebagai Community Antenna Television (CATV),

dan dirancang untuk daerah-daerah yang luas, sehingga TV berkable mampu menjangkau rumah-rumah dan gedunggedung sama seperti jangkauan telepon.

Sebuah sistem TV berkabel mampu memuat lusinan bahkan ratusan channel TV samapai jarak puluhan kilometer.

Coaxial cable merupakan bagian penting dalam jaringan telepon jarak jauh.Saat ini, coaxial cable mulai disaingi oleh serat optik, gelombang mikro terestrial,
dan satelit. Dengan menggunakan Frequency-Division Multiplexing , sebuah coaxial cable mampu memuat 10.000 channel suara secara
serentak.

Coaxial cable sering dipergunakan untuk koneksi jarak dekat di anatara
peralatan-peralatan. Dengan menggunakan persinyalan digital, coaxial cable dipergunakan untuk menyediakan channel I/O berkecepatan tinggi pada sistem computer

Coaxial cable dipergunakan untuk mentransmisikan baik sinyal analog
maupun digital. Sebagaimana yang bisa kita lihat di Gambar diatas, coaxial cable
memiliki karakteristik frekuensi yang jauh lebih baik dibanding karakteristik twisted pair karenanya mampu digunakan dengan efektif pada rate data dan frekuensi yang lebih tinggi.

Karena berpelindung dan memiliki konstruksi melingkar, coaxial cable tahan terhadap interferensi dan crosstalk dibanding twisted pair.

Gangguan-gangguan utama terhadap kinerja coaxial cable biasanya
berupa atenuasi, derau suhu, dan derau intermodulasi. Derau intermodulasi hanya muncul bila beberapa channel (FDM) atau frekuensi band digunakan pada kabel itu.

Untuk transmisi sinyal analaog jarak jauh, diperlukan amplifier setiap
beberpa kilometer, diperlukan jarak yang lebih dekat lagi bila  menggunakan frekuensi yang lebih tinggi.

Penggunaan spektrum utnuk sinyal analog berkisar kira-kira sampai 500 MHz. Untuk sinyal digital diperlukan repeater setiap beberapa kilometer dan seterusnya, dengan jarak yang lebih dekat utnuk rate data yang lebih tinggi.

• Peralatan jaringan

berikut ini adalah peralatan jaringan yang pasti digunakan ketika kita membuat atau membangun sistem jaringan komputer :

• • Repeater

fungsi dari repeater ini adalah sebagai alat penguat sinyal.misalnya saja ketika anda mempunyai sebuah wifi router dilantai bawah kemudian dilantai atas sinyalnya lemah, maka anda bisa memasang repeater ini untuk mengatasi masalah anda tadi

kemudian selain di jaringan wifi repeater digunakan juga di jaringan yang menggunakan media kabel sepeti menggunakan UTP cat 5 atau cat 6.

jika utp kategori 5 maksimal panjang yang diijinkan adalah 100m dan kalau UTP kategori 6 adalah 200m, jika lebih dari yang ditentukan diatas maka dibutuhkanlah repeater ini atau bisa menggunakan hub untuk mengatasi masalah diatas.

• • Hub

Fungsi utama dari hub ini adalah device yang bisa menghubungkan beberapa komputer dan peralatan lain seperti printer menjadi satu jaringan, setelah terhubung dalam satu jaringan makan peralatan-peralatan tersebut bisa saling berkomunikasi satu dengan yang lainya seperti bertukar data, bertukar file serta bisa juga sharing printer satu dengan lainya.

Hub ini terdiri dari beberapa port yang bisa digunakan untuk menghubungan perangkat satu dengan lain biasaya port hub ini ada yang 4 port ada yang 8 port, bahkan ada yang lebih banyak lagi

semua tergantung kebutuhkan, jika anda mempunyai personal komputer 2 dan printer satu maka cukup menggunakan hub yang mempunyai 4 port saja.

prinsip kerja dari hub, kita asumsikan kita menggunakan hub dengan 4 port dengan 3 personal komputer dan 1 printer.misalnya saja komputer satu mau mengirimkan data ke komputer dua,maka data yang kita kirim tadi dibroadcast sama hub ke komputer tiga, walaupun komputer tiga tidak perlu menerima broadcast data tersebut. 

• • Switch

siwtch adalah salah satu network device yang banyak digunakan didalam sebuah jaringan komputer, dimanapun anda menemui sistem jaringan pasti disana ada yang namanya switch

switch sendiri dibagi menjadi 2 yaitu switch manageable dan switch unmanageable.kira-kira apa sih perbedaan dari switch diatas.

switch unmanageable adalah sebuah perangakat jaringan yang digunakan untuk menghubungan berbagai device sehingga menjadi satu jaringan.switch ini bersifat statis jadi semua perangkat yang terhubung ke switch unmanageable ini memiliki prioritas yang sama, jadi kita tidak bisa mengatur lalu lintas datanya.kalau kita analogikan seperti handphone switch model ini adalah seperti handphone yang monochrome alias handphone yang bisa untuk sms dan telpon saja

kemudian switch manageable fungsinya hampir sama dengan switch unmanageable tetapi perbedaannya switch manageable ini mempunyai sistem operasi, jadi kita bisa mengatur lalu lintas data seperti pembagian banding kemudian kita bisa membuat sistem monitoring pada switch jenis ini.

switch manageable ini basanya harganya lebih mahal dari switch biasa, karena ya itu tadi mempunyai sistem operasi, biasanya switch ini digunakan ketika didalam sistem jaringan kita menggunakan VLAN( virtual lan)

switch bekerja pada leyer 2  berdasarkan model OSI layer.device ini mempunyai kelebihan dibandinan dengan peralatan sebelumnya yaitu hub, repeater.permasalahan yang dimaksud adalah tentang collision.

• • Bridge

bridge digunakan untuk mennghubungkan jaringan 1 ke jaringan yang lain dalam satu network atau bridge ini juga bisa berfungsi untuk menghubungkan dua jaringan dengan tipe ethernet yang berbeda.

fungsi dari bridge ini adalah sebagai berikut:

• • • menghubungkan 2 LAN sejenis dari jaringan yang kecil ke jaringan yang besar.contoh: ketika kita berlanganan IP publik sebelum masuk di intranet kita bisa digunakan bridge.
    • bridge juga bisa digunakan sebagai router.sebenarnya router adalah kompulan beberapa bridge
  • Router

Router adalah salah satu device jaringan yang fungsi utamanya digunakan untuk menghubungkan dua jaringan yang berbeda supaya bisa berkomunikasi antara jaringan yang satu dengan yang lain.

contohnya misalnya anda mau membangun jaringan di sebuah kantor A dengan konfigurasi IP kelas A dan netmask kelas C.dikantor ini anda merencanakan personal komputer yang digunakan sebanyak 10 buah baik menggunakan wireless atau kabel.

kemudian ada kantor B, kemudian anda mau mendesain bahwa antara kantor A dan B beda jaringan.supaya kedua kantor tersebut bisa terhubung maka dibutuhkan device router.

dan ketika kita bicara tentang protokol jaringan maka router ini masuk didalam layar 3 osi layer. 

• Jenis / Tipe-tipe dari koneksi fisik

berikut ini adalah jenis-jenis / tipe- tipe dari koneksi fisik pada jaringan komputer :

• • Bus
  • Star
  • Ring
  • Extended star
  • Mesh

• Tata Cara Pemasangan Kebel UTP

Setelah kita paham tentang koneksi fisik serta komponen yang ada pada jaringan maka kita harus paham juga bagaimana menghubungkan suatu PC ke jaringan menggunakan kabel UTP sebagai media transmisinya.

ada tiga cara pemasangan kabel UTP didalam sebuah jaringan komputer.berikut ini adalah detilnya

• • Straight Trought

jenis pengkabelan biasanya diterapkan untuk menghubungkan peralatan jaringan yang berbeda.contohnya: menghubungkan PC/Laptop dengan Hub, Switch dan Router, dan PC dan switch.contoh konfigurasi kabelnya adalah sbb:

• • Cross Over

jenis ini digunakan untuk menghubungkan peralatan jaringan yang sejenis contohnya PC to PC, HUB to Hub

• • Roll Over

jenis pengkabelan ini adalah jenis pengkabelan yang digunakan untuk tujuan khusus atau tujuan tertentu saja. seperti untuk aktivitas konfigurasi router denga PC.

• Koneksi Secara logis

setelah kita membahas tentang koneksi secara fisik, maka di sub bab ini saya akan membahas bagaimana prinsip kerja koneksi secara logis.

kalau koneksi secara fisik lebih ditekankan pada peralatan-peralatan yang digunakan tetapi kalau koneksi logis adalah hal-hal yang tidak bisa dilihat secara fisik misalnya seperti :

• • Bagaiamana cara serta aturan sebuah informasi dikirim melalui media.kira-kira protokol yang digunakan seperti apa, serta standartnya bagaimana?
  • jadi aturan-aturan yang dimaksud diatas adalah protokol.jadi dalam sebuah jaringan komputer mengikuti standart baku secara internasional
  • jadi sebenarnya jaringan komputer itu adalah gabungan dari beberapa protokol yang tujuanya utamanya adalah bagaimana data yang dikirim sampai ke tujuan.
  • Contoh protokol-protokol itu seperti : TCP/IP, Filedbus,Profibus,Modbus,dll
  • jadi protokol -protokol yang dimaksud diatas membuat data-data seperti :
    • Bagaimana format data yang dikirim?
    • Bagaimana cara pengiriman datanya?
    • Jika terjadi keselahan ketika pengiriman data apa yang harus dilakukan?

untuk pembahasan secara detil tentang koneksi secara logis ini akan saya bahas di artikel lainya.

Referensi :

• data and computer communication 8th william stalling